Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2018

Sebuah Review : Dilan 1990, Pembuktian Iqbal.

Gambar
Dilan oh.. Dilan… Ketika novel Dilan keluar bisa dipastikan untuk semua pembacanya yang laki-laki ingin menjadi Dilan dan yang perempuan ingin memiliki kekasih layaknya Dilan. Mungkin tidak semua tapi bisa dianggap beberapa. Kenapa enggak? Bagi lelaki menjadi anak sekolah yang disegani, idealis dan pandai membuat gombalan yang membuat setiap wanita merasa beruntung di ucapkan selamat tidur ataupun rindu setiap harinya. Ataupun bagi para perempuan yang memiliki kekasih siap sedia melindungi dirinya ketika ada yang menganggu dan setiap harinya dipenuhi wajah bahagia tertawa sendirian tatkala mendengar sang kekasih memberinya gombalan receh ataupun sepucuk surat misterius. Tapi… semua itu sirna setelah pengumuman novel Dilan akan di film-kan dan pemeran pria yang dalam imajinasi para pembacanya cool, berandalan tapi tetap sayang orang tua itu sirna. Yaa… pasti beberapa merasa begitu… liat aja instagram ayah Pidi Baiq ataupun tab mention twitternya. Pasti banyak yang mempertanyak...

Beton ditanam Resapan ditelantarkan

Gambar
Tidak ada kata halus yang dapat menggambarkan kondisi miris lingkungan Kota Depok hari ini. Secara geografis Kota Depok termasuk dalam wilayah metropolitan Jabodetabek dan menjadi wilayah penyangga Ibukota. Meskipun kota yang terbilang muda, lahir di tahun 1999, l etak yang strategis menjadikan Kota Depok salah satu wilayah yang mengalami perkembangan begitu pesat. Kota Depok sendiri memiliki luas wilayah 200,27 km 2 . Dengan luas wilayah tersebut Kota Depok juga dialiri oleh sungai-sungai besar yaitu Sungai Ciliwung dan Cisadane serta 13 sub Satuan Wilayah Aliran Sungai. Disamping itu pada laman resmi website milik Pemerintah Kota Depok tertulis bahwa di Kota Depok terdapat pula 25 situ yang menjadikan Kota Depok sebagai salah satu daerah resapan di wilayah Jabodetabek. Data luas situ yang ada di Kota Depok pada tahun 2005 sebesar 169,68 Ha, dengan  kualitas air rata-rata buruk akibat tercemar. Beberapa sumber berita media online seperti http://www.pikiran-rakyat.com...

Sebuah Review : Susah Sinyal. Film Pembuka di Tahun 2018

Gambar
SELAMAT TAHUN BARU 2018 Akhirnya kembali lagi ke Blog. Setelah sekian lama bolak balik blog, weebly, wordpress dan Tumblr. Akhirnya gua kembali ke blog. Hmmm agak menyebalkan mungkin si. Lebih sering pindah-pindah tempat nulis daripada tulisannya sendiri. Tapi gapapa lah. Oke, tulisan di tahun yang baru ini gua mulai dengan review film yang baru aja gua tonton ya. Susah Sinyal The Movie. Karya terbaik Ernest Prakasa sejauh ini yang gua tonton. Awalnya si ga terlalu berharap banyak sama film ini, selain publikasi awalnya yang ga terlalu gede (mungkin ya) dan juga film genre komedi seakan monoton akhir-akhir ini di Indonesia. Terlebih CTS tahun kemarin menurut gua udah puncak pencapaian Ernest dengan dia dapet beberapa penghargaan di FFI. Tapi eh tapi setelah nonton semua praduga-praduga itu ilang. Film ini terasa lebih lengkap banget spesial pake telor dan dikaretin dua dah. Kalau di CTS drama keluarga nya utuh banget dibandingkan komedinya. Tapi di Susah Sinyal ini dra...